Cerita Udin Yang Kehilangan Jarum

Sobat sekalian, masih dalam tema motivasi kerja. Kali ini saya akan berbagi cerita tantang Udin yg kehilangan sebuah jarum. Semoga dengan cerita ini dapat membangkitkan motivasi kita untuk terus bekerja dengan giat. Berikut ceritanya:

Kehilangan Jarum

Suatu hari Udin kehilangan sebilah jarum. Kemudian Udin mencari jarum tersebut di depan rumah nya. satu jam berlalu, dua jam, tiga jam, empat jam sudah berlalu, namun jarum tersebut masih belum dia temukan. Tetangga nya yg melihat mulai penasaran dan berta nya kepada Udin: “Hai Udin apa sebenarnya yang anda cari? Mulai tadi saya lihat anda sibuk sekali mencari sesuatu didepan rumah anda.”

Udin dengan tenang menjawab: “Saya mencari jarum saya yang hilang.” “Memangnya dari tadi tidak ketemu?” tanya tetangganya. “Belum, maukah anda membantu  saya?” jawab Udin. Maka tetangganya pun mendekat dan mencoba bersama-sama mencari jarum Udin yang hilang di depan rumah Udin. Lama-lama tetangganya penasaran, “hai Udin, sekian lama saya membantu anda, tak kunjung ketemu jarum yang hilang itu. Mohon maaf, masih ingatkah anda jarum anda hilang dimana?” Udin dengan tenang menjawab “Hilangnya di dalam rumah.”

“Lha, hilangnya di dalam rumah kenapa anda mencarinya di luar rumah?” Maka Udin pun menjawab: “Habis didalam rumah gelap, sementara disini kan terang.”

Saudara sekalian, apa yang bisa kita ambil dari cerita ini. Seringkali orang salah mencari solusi, seringkali orang salah mencari jawaban atas permasalah-masalahan dia, sering kali orang salah mencari output dari pertanyaan-pertanyaan dia.

Sering kali ketika kita ada masalah kita tidak intropeksi, tapi yg kita salahkan orang lain. Sering kali kalau kita menemukan kendala, kita tidak mencari apa yg menyebabkan kendala itu muncul, tapi sering kita salahkan sesuatu di luar sana.

Saudara sekalian pernahkah anda mengalami hal seperti itu? Ketika usaha anda gagal, siapa yg anda salahkan.? Tim anda atau diri anda.? Seringkali dalam perjalanan kehidupan, ketika anda jatuh bangun jatuh bangun, siapa yg anda salahkan? Lingkungan, keadaan diluar sana atau diri anda yg kurang persiapan, kurang matang, kurang planning dan sebagainya

Saudara sekalian, menyalahkan keadaan, menyalahkan orang lain, menyalahkan sesuatu diluar kendali kita, itu sebenarnya hanyalah hiburan buat kita (paliatif). Tapi percayalah, itu bukan solusi yg terbaik, bukan cara yg terbaik, bukan sikap yg terbaik. Maka mulai sekarang, apapun yg terjadi dengan diri kita, berhentilah untuk terburu-buru menyalahkan sesuatu diluar kita. Mari kita instropeksi, mari kita perbaiki diri, mari kita lsayakan yg terbaik dari dalam diri kita, karena sebenarnya kekuatan kita ada didalam diri kita.

Apapun yg terjadi diluar sana, kalau kita kuat, kalau kita hebat, kalau kita baik, maka keadaan seperti apapun diluar sana tidak akan pernah bisa mempengaruhi kesuksesan kita. Tentunya dengan ijin Tuhan yang maha kuasa.
Buat lebih berguna, kongsi:

Trending Kini: