Seorang penyanyi ganteng yang baru-baru ini melepas status Dudanya yaitu Pasha Ungu akan kami hadirkan Profil lengkapnya. Artis ganteng yan sekarang masih menjadi Vokalis dari group band yang tenar semenjak tahun 1995 yaitu band ungu sangatlah terkenal di Tanah Air, selain mempunyai wajah tampan, pasha juga mempunyai kualitas Suara yang Bagus. Kini Profil Artis akan menyajikan Profil Pasha Ungu yang sekarang tengah terkenal apalagi dengan menikahnya ia dengan adelia wilhermina. Berikut Profil Pasha Ungu selengkapnya.
Biografi dan Biodata Lengkap Penyanyi Tampan - Pasha Ungu
Lahir di Donggala, tempat penghasil kakao di Sulawesi Tengah, anak kelima dari enam bersaudara ini diberi nama Sigit Purnomo Syamsudin Said. Semenjak kecil ia sudah rajin berguru mengolah suara.
Jika kemudian ia begitu menghayati lagu-lagu religi ibarat dalam album Surgamu, itu alasannya semenjak belia ia sudah senang mengumandang adzan dan rajin melafalkan ayat-ayat suci Al Quran.
Rajin mengikuti lomba adzan. Dan pernah menjadi juara II dalam Lomba Adzan se propinsi Sulawesi Tengah. Semenjak kemenangan itu, ia sudah dikenal sebagai si tukang adzan.
Setelah lulus Sekolah Menengah Atas (SMA) di Donggala, Sigit kemudian hijrah ke Jakarta. Dia kuliah di Akademi Bahasa Asing ABA-ABI. Sembari kuliah ia menekuni dunia model dan dunia musik. Sama-sama ditekuni, tapi karirnya di dunia model tidak secemerlang di dunia musik. Walau amat terbatas, Sigit dikenal sebagai penyanyi oleh kalangan mahasiswa.
Dan anak muda dari Donggala itu haqul yakin bahwa hidup dan masa depannya di dunia musik.Setelah dua tahun kuliah, ia memutuskan meninggalkan kampus. Lalu tekun di dunia musik.
Sesudah bersolo karir beberapa saat, ia bergabung dengan group band Ungu tahun 1999, yang ketika itu masih karam di papan bawah.
Grup band itu dibuat tahun 1996 oleh tiga sekawan. Ekky sebagai gitaris, Michael sebagai vokalis dan Pasha Van derr Krabb si penabuh drum. Walau tidak begitu sohor, band ini mempunyai penggemar.
Saat hendak manggung tahun 1997, Pasha Van derr Krabb menghilang dan digantikan oleh Rowman. Sigit Purnomo Syamsudin Said bergabung dengan kelompok musik ini tahun 1999.
Ketika bergabung itulah ia mengunakan nama Pasha, yang kemudian diimbuhi dengan Ungu. Nama itu digunakan untuk menggantikan nama Pasha Van derr Krabb yang sudah hengkang dari band ini.
Selain untuk mengenang Van derr Krabb, pergantian nama itu juga alasannya alasan srategi. Nama Sigit itu sama dengan nama dengan vokalis sebuah group band yang ketika itu sedang sohor. Bila ngotot menggunakan nama Sigit, diduga nama itu akan redup oleh ketenaran si vokalis sohor itu.
Setelah soal nama itu beres, dalam deretan gres Ungu bergerak cepat. Mereka mengawali karir dengan menyumbangkan dua lagu pada album kompilasi Klik.
Setahun berselang, mereka mempersiapkan album sendiri. Disiapkan dengan serius, album ini tidak begitu sukses. Yang sukses yaitu album kedua mereka yang mengusung titel Tempat Terindah.
Album yang dirilis Desember 2003 itu meledak dan terjual sejumlah 80 ribu keping. Semenjak itulah nama Ungu mulai sohor. Tahun 2005, band ini menjadi salah satu group musik yang berkolaborasi dengan Chrisye, dalam album terbarunya Senyawa. Sebuah hal yang membanggakan, oleh alasannya Chrisye sudah melambung namanya dalam blantika musik.
Pada tahun yang sama Ungu melempar album ketiga yang mengusung hit Demi Waktu. Album ini menerima double platinum dan membawa Ungu sohor sampai negeri seberang, Malaysia.
Di negeri jiran itu album mereka menjadi rebutan empat perusahaan label untuk memasarkannya. Ungu kemudian menentukan SRC, sebuah perusahaan yang juga menaungi Siti Nurhaliza, penembang kondang dari negeri para datuk ini.
Sohor di negeri jiran, kian melambung di negeri sendiri. Anak-anak muda ini kian gemilang lewat Album Surgamu, yang diluncurkan jelang Ramadhan 2006.
Dan sepak terjang Unggu terus melebar. Album keempat mereka, yang bertajuk Untukmu Selamanya, dirilis di empat negara. Malaysia, Singapura, Hongkong dan Indonesia. Selama Ramadhan 1428, Ungu merilis mini album bertitel Para Pencari-Mu yang berkolaborasi dengan Jeffry Al Buchori, ustad kondang di tanah air.
Jika penghargaan menjadi salah satu tolok ukur di dunia musik, maka Ungu pantaslah disebut group band papan atas. Lihatlah rupa-rupa penghargaan yang mereka terima.
Pada anugerah MTV Indonesia 2006, Ungu masuk dalam 3 nominasi, yaitu Most Favorite Group/Band/Duo, Best Director dalam "Demi Waktu" Abimael Gandy, dan Video of the Year "Demi Waktu".
Ungu mengambarkan ketangguhan dalam SCTV Music Awards 2007. Album SurgaMu yang diproduseri Trinity/Prosound membawa Ungu menjadi peserta penghargaan Album Religi, Lagu Paling Ngetop dan Video Klip Paling Ngetop untuk lagu Andai Kutahu.
Sedangkan Album Melayang dengan hits Tercipta Untukmu memenangkan kategori Album Pop Rock.
Asmara
Di tengah kegemilangan album kedua mereka tahun 2003, Pasha mempersunting seorang gadis berjulukan Okie Callerista Agustina . Mereka dikaruniai 3 anak. Kisya Alvaro Putra Sigit, Shakinah Azalea Napasha, dan Nasha Anaya Putri Valentina Pasha.
Semula rumah tangga mereka terlihat bahagia. Kabar keretakan mulai muncul tahun 2007. Okie digosipkan berselingkuh dengan Idea Fasha, gitaris Marvell Band. Walau sempat memukul Idea, keduanya sanggup meredam kisruh ini.
Kisruh kembali terjadi selesai tahun 2008. Dengan alasan tidak cocok, Okie mengajukan somasi cerai. Akhir Januari 2008, ayah-ibu tiga anak ini resmi bercerai, meski Okie tengah hamil besar. Bertepatan dengan hari Valentine 14 Februari 2009, anak ketiga mereka lahir.
Perseteruan mereka kian panas. Okie menyeret Pasha ke pengadilan dengan tuduhan penganiayaan. Dia diancam eksekusi bui 1,5 tahun. Awal tahun ini, atas seruan hakim, Pasha meminta maaf kepada mantan istrinya itu di ruang sidang. Kasus ini tinggal menunggu putusan hakim.
Walau sudah bercerai dan dirasuki kabar cerita asmaranya dengan pemain sinetron remaja, Alyssa Soebandono, Pasha dan Okie memberi arahan bersatu lagi. Saat Valentine Februari 2010, keduanya bertemu dalam program ulang tahun anak yang ketiga itu. Keduanya bercanda, saling menyuap dan mengusap.
Itulah sekilas mengenai Profil Pasha Ungu, yang semenjak tahun 1999 sudah bergabung dengan band Ungu. Jangan lupa pula untuk menyimak profil artis ganteng lainnya di Biografi lengkap Steven William.
Biografi dan Biodata Lengkap Penyanyi Tampan - Pasha Ungu
Lahir di Donggala, tempat penghasil kakao di Sulawesi Tengah, anak kelima dari enam bersaudara ini diberi nama Sigit Purnomo Syamsudin Said. Semenjak kecil ia sudah rajin berguru mengolah suara.
Jika kemudian ia begitu menghayati lagu-lagu religi ibarat dalam album Surgamu, itu alasannya semenjak belia ia sudah senang mengumandang adzan dan rajin melafalkan ayat-ayat suci Al Quran.
Rajin mengikuti lomba adzan. Dan pernah menjadi juara II dalam Lomba Adzan se propinsi Sulawesi Tengah. Semenjak kemenangan itu, ia sudah dikenal sebagai si tukang adzan.
Setelah lulus Sekolah Menengah Atas (SMA) di Donggala, Sigit kemudian hijrah ke Jakarta. Dia kuliah di Akademi Bahasa Asing ABA-ABI. Sembari kuliah ia menekuni dunia model dan dunia musik. Sama-sama ditekuni, tapi karirnya di dunia model tidak secemerlang di dunia musik. Walau amat terbatas, Sigit dikenal sebagai penyanyi oleh kalangan mahasiswa.
Dan anak muda dari Donggala itu haqul yakin bahwa hidup dan masa depannya di dunia musik.Setelah dua tahun kuliah, ia memutuskan meninggalkan kampus. Lalu tekun di dunia musik.
Sesudah bersolo karir beberapa saat, ia bergabung dengan group band Ungu tahun 1999, yang ketika itu masih karam di papan bawah.
Grup band itu dibuat tahun 1996 oleh tiga sekawan. Ekky sebagai gitaris, Michael sebagai vokalis dan Pasha Van derr Krabb si penabuh drum. Walau tidak begitu sohor, band ini mempunyai penggemar.
Saat hendak manggung tahun 1997, Pasha Van derr Krabb menghilang dan digantikan oleh Rowman. Sigit Purnomo Syamsudin Said bergabung dengan kelompok musik ini tahun 1999.
Ketika bergabung itulah ia mengunakan nama Pasha, yang kemudian diimbuhi dengan Ungu. Nama itu digunakan untuk menggantikan nama Pasha Van derr Krabb yang sudah hengkang dari band ini.
Selain untuk mengenang Van derr Krabb, pergantian nama itu juga alasannya alasan srategi. Nama Sigit itu sama dengan nama dengan vokalis sebuah group band yang ketika itu sedang sohor. Bila ngotot menggunakan nama Sigit, diduga nama itu akan redup oleh ketenaran si vokalis sohor itu.
Setelah soal nama itu beres, dalam deretan gres Ungu bergerak cepat. Mereka mengawali karir dengan menyumbangkan dua lagu pada album kompilasi Klik.
Setahun berselang, mereka mempersiapkan album sendiri. Disiapkan dengan serius, album ini tidak begitu sukses. Yang sukses yaitu album kedua mereka yang mengusung titel Tempat Terindah.
Album yang dirilis Desember 2003 itu meledak dan terjual sejumlah 80 ribu keping. Semenjak itulah nama Ungu mulai sohor. Tahun 2005, band ini menjadi salah satu group musik yang berkolaborasi dengan Chrisye, dalam album terbarunya Senyawa. Sebuah hal yang membanggakan, oleh alasannya Chrisye sudah melambung namanya dalam blantika musik.
Pada tahun yang sama Ungu melempar album ketiga yang mengusung hit Demi Waktu. Album ini menerima double platinum dan membawa Ungu sohor sampai negeri seberang, Malaysia.
Di negeri jiran itu album mereka menjadi rebutan empat perusahaan label untuk memasarkannya. Ungu kemudian menentukan SRC, sebuah perusahaan yang juga menaungi Siti Nurhaliza, penembang kondang dari negeri para datuk ini.
Sohor di negeri jiran, kian melambung di negeri sendiri. Anak-anak muda ini kian gemilang lewat Album Surgamu, yang diluncurkan jelang Ramadhan 2006.
Dan sepak terjang Unggu terus melebar. Album keempat mereka, yang bertajuk Untukmu Selamanya, dirilis di empat negara. Malaysia, Singapura, Hongkong dan Indonesia. Selama Ramadhan 1428, Ungu merilis mini album bertitel Para Pencari-Mu yang berkolaborasi dengan Jeffry Al Buchori, ustad kondang di tanah air.
Jika penghargaan menjadi salah satu tolok ukur di dunia musik, maka Ungu pantaslah disebut group band papan atas. Lihatlah rupa-rupa penghargaan yang mereka terima.
Pada anugerah MTV Indonesia 2006, Ungu masuk dalam 3 nominasi, yaitu Most Favorite Group/Band/Duo, Best Director dalam "Demi Waktu" Abimael Gandy, dan Video of the Year "Demi Waktu".
Ungu mengambarkan ketangguhan dalam SCTV Music Awards 2007. Album SurgaMu yang diproduseri Trinity/Prosound membawa Ungu menjadi peserta penghargaan Album Religi, Lagu Paling Ngetop dan Video Klip Paling Ngetop untuk lagu Andai Kutahu.
Sedangkan Album Melayang dengan hits Tercipta Untukmu memenangkan kategori Album Pop Rock.
Asmara
Di tengah kegemilangan album kedua mereka tahun 2003, Pasha mempersunting seorang gadis berjulukan Okie Callerista Agustina . Mereka dikaruniai 3 anak. Kisya Alvaro Putra Sigit, Shakinah Azalea Napasha, dan Nasha Anaya Putri Valentina Pasha.
Semula rumah tangga mereka terlihat bahagia. Kabar keretakan mulai muncul tahun 2007. Okie digosipkan berselingkuh dengan Idea Fasha, gitaris Marvell Band. Walau sempat memukul Idea, keduanya sanggup meredam kisruh ini.
Kisruh kembali terjadi selesai tahun 2008. Dengan alasan tidak cocok, Okie mengajukan somasi cerai. Akhir Januari 2008, ayah-ibu tiga anak ini resmi bercerai, meski Okie tengah hamil besar. Bertepatan dengan hari Valentine 14 Februari 2009, anak ketiga mereka lahir.
Perseteruan mereka kian panas. Okie menyeret Pasha ke pengadilan dengan tuduhan penganiayaan. Dia diancam eksekusi bui 1,5 tahun. Awal tahun ini, atas seruan hakim, Pasha meminta maaf kepada mantan istrinya itu di ruang sidang. Kasus ini tinggal menunggu putusan hakim.
Walau sudah bercerai dan dirasuki kabar cerita asmaranya dengan pemain sinetron remaja, Alyssa Soebandono, Pasha dan Okie memberi arahan bersatu lagi. Saat Valentine Februari 2010, keduanya bertemu dalam program ulang tahun anak yang ketiga itu. Keduanya bercanda, saling menyuap dan mengusap.
Itulah sekilas mengenai Profil Pasha Ungu, yang semenjak tahun 1999 sudah bergabung dengan band Ungu. Jangan lupa pula untuk menyimak profil artis ganteng lainnya di Biografi lengkap Steven William.
Buat lebih berguna, kongsi: